oleh

Wabah PMK Belum Berakhir Babinsa Ramil 05 Peranap Rutin Kunjungan Kepeternakan Milik Masyarakat

Inhu, Detaksatu – Babinsa Koramil 05/Peranap Kodim 0302/Inhu Sertu Tri Lasaputra melaksanakan pemantauan dan pengecekan hewan ternak di Desa Serai Wangi Kec. Peranap Selasa, 04/02/2025.

Penyakit Mulut dan Kuku (PMK) masih menjadi ancaman bagi hewan ternak berkuku belah seperti sapi, kerbau, dan kambing. Penyakit ini disebabkan oleh virus dan dapat menimbulkan kerugian ekonomi bagi peternak.

Dijelaskan bahwa PMK ditandai dengan luka di mulut dan hidung hewan, disertai keluarnya air liur.
“Jika sudah parah, kaki bagian bawah juga bisa terluka,” katanya.

Penyakit ini disebabkan oleh virus, PMK tidak memiliki obat khusus. Penanganannya hanya bisa dilakukan melalui vaksinasi pada ternak sehat serta pengobatan suportif bagi hewan yang sudah terpapar.

“Pengobatan hanya bersifat membantu, seperti pemberian obat luka, cuka basah untuk menekan virus, serta vitamin untuk meningkatkan daya tahan tubuh,” jelasnya.

Lebih jauh, meski tingkat kematiannya rendah, PMK menyebabkan kesakitan yang tinggi, terutama pada sapi berukuran besar seperti limosin dan sejenisnya. Virus ini juga dapat menyerang ternak dari berbagai usia dan berdampak pada kondisi fisik hewan yang sulit kembali gemuk setelah terinfeksi.

“Penyakit ini memang tidak menular ke manusia, tetapi penyebarannya di antara ternak sangat cepat, sehingga pencegahan menjadi langkah utama,”  tutupnya.**

Komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Terbaru