oleh

Pasi Intel Kodim 0301/PBR Hadiri Apel Gabungan Kesiapsiagaan Karhutla 2021

Pekanbaru, Detaksatu : Pasi Intel Kodim 0301/PBR Mayor Inf Brim Frii Uno Purba mewakili Komandan Kodim 0301/Pekanbaru Kolonel Inf Edi Budiman S.I.P.,M.I.P., melaksanakan Apel Gabungan Kesiapsiagaan Kebakaran Lahan dan Hutan (Karhutla) Tahun 2021 dengan tema “BERSINERGI DALAM MENCEGAH BENCANA”.

Kegiatan yang dilaksanakan di Mall Pelayanan Publik ( MPP ) Jl. Sudirman, Pekanbaru ini turut juga dihadiri Walikota Pekanbaru Dr. H. Firdaus, Wakil Ketua DPRD Kota Pekanbaru Ginda Burnama, Asisten 1 Kota Pekanbaru Drs. H. Azwan, Kadispers Lanud RSN Kolonel Adm Fauzah Zuhdi, Jajaran Forkopimda Pekanbaru, dan Pasi Ops Kodim 0301/PBR Kapten Arh Nirzam, Jumat (26/03/2021).

Dalam kesempatan ini Walikota Pekanbaru memberikan Cendramata Kepada Dandim 0301/PBR yang diwakili Pasi Intel Kodim dan Kapolresta Pekanbaru atas kerjasama nya dalam Penanggulangan Karlahut.

Dalam sambutan nya, terhitung mulai tgl 15 Februari s/d 31 Oktober 2021 telah ditetapkan status siaga darurat penanggulangan bencana kebakaran hutan dan lahan Provinsi Riau tahun 2021, ujar Walikota Pekanbaru.

Dengan telah ditetapkan status siaga darurat ini, Pemerintahan provinsi Riau mengharapkan kepada seluruh Bupati/Walikota, Instansi terkait,dunia usaha dan seluruh pihak dapat menggerakkan seluruh sumber daya dan kemampuan dalam menangani kebakaran hutan dan lahan diKota pekanbaru, termasuk didalamnya dukungan dari pemerintah pusat melalui BNPB dan pemerintah provinsi Riau.

“Dengan ini Pemerintahan Kota Pekanbaru melaksanakan apel gabungan kesiapsiagaan kebakaran hutan dan lahan yang dilaksanakan untuk memastikan kesiapan satuan tugas penanggulangan bencana Karhutla, baik personil maupun peralatan dalam menjalankan tugas nya,” ucapnya.

Walikota menambahkan Pekanbaru bebas Karhutla berkat kerja seluruh pihak baik pemerintah, TNI-Polri, BPBD, Manggala Agni, Satpol PP, dan Masyarakat Peduli Api (MPA).

Sebagaimana arahan Presiden RI Tentang Pengendalian hutan dan lahan pada rakornas penanggulangan bencana tahun 2021 di istana negara, menemukan enam hal : Satu, Prioritaskan upaya pencegahan melalui deteksi dini, monitoring area rawan titik panas (hospot) dan patroli lapangan. Dua, Infrastruktur dan pemantauan dan pengawasan harus sampai tingkat bawah, libatkan Babinsa, Babinkamtibmas, Kepala Desa/Lurah dalam penanganan Karlahut dan ajak tokoh agama dan tokoh masyarakat untuk memberikan edukasi terus menerus kepada masyarakat. Tiga, Semua pihak harus mencari solusi yang permanen untuk menangani kebakaran hutan dan lahan, serta agar korporasi dan masyarakat membuka lahan dengan tidak dibakar. Empat, Penataan ekosistem gambut dalam kawasan hidrologi gambut harus terus dilanjutkan. Lima, Jangan biarkan api membesar, harus tanggap dan jangan terlambat sehingga api sulit dipadamkan. Enam, Langkah penegakan hukum dilakukan tanpa kompromi, terapkan sangsi yang tegas baik administrasi, perdata maupun pidana sehingga ada efek jera.

“Untuk itu melalui apel gabungan kesiapsiagaan Karhutla tahun 2021 ini saya mengamanatkan agar satuan tugas pencegahan penanggulangan bencana Karlahut tahun 2021 dan kelurahan tangguh bencana yang telah dibentuk agar dapat bekerja dengan sebaik-baiknya, mengoptimalkan sub satgas pencegahan dan mitigasi, sub satgas pemadaman, baik sub satgas penegakan hukum, dan sub satgas perawatan dan pelayanan kesehatan, serta bersinergi dengan para pihak pusat maupun provinsi dan kota juga masyarakat dan dunia usaha,” tandas Walikota.

Kepada seluruh personil satuan tugas baik yang hadir pada apel gabungan ini maupun yang saat ini berada dilokasi saya ucapkan tetap semangat, tetap solid, jaga kesehatan dan keselamatan baik perorangan maupun kelompok . Terimakasih segala didikasi dan perjuangan dan seluruh personil dalam upaya pencegahan, pengendalian dan penanganan kebakaran lahan dan hutan dalam mewujudkan langit Pekanbaru biru, pekanbaru bebas asap dan bencana lainnya.

Ditempat, terpisah Dandim 0301/PBR Kolonel Inf Edi Budiman, S.I.P., M.I.P., melalui Pasi Intel Mayor Inf Brim Frii Uno Purba mengatakan upaya penanggulangan bahaya karhutla di wilayah Kota Pekanbaru, pihaknya terus bersosialisasi secara masif serta mengimbau masyarakat maupun pihak perusahaan tentang bahaya karhutla.

“Dalam menunjang aksi yang dilaksanakan, selain siagakan personel, Kodim 0301/PBR juga menyiapkan materil, diantaranya sepeda motor dinas untuk menyisir wilayah yang sulit dijangkau, sehingga bisa bergerak cepat ke lokasi untuk segera dilakukan pemadaman,” tuturnya.

Penanggulangan bahaya karhutla melalui upaya pencegahan memerlukan langkah nyata dari semua stakeholders yang terlibat. Baik itu pemerintah daerah, TNI/Polri, swasta dan masyarakat agar terbebas dari kabut asap, pungkasnya.

Laporan :

Komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Terbaru