oleh

Rombongan Anggota DPRD Inhu, Lintas Komisi dan Lintas Kadis Kunker ke Pasar Srigading Air Molek

Inhu, Detaksatu : Kondisi Pasar Srigading Kec Pasir Penyu Kab Inhu Prov Riau semakin hari semakin semrawut otomatis bisa mengganggu para pengunjung pengguna pasar yang ingin berbelanja untuk memenuhi kebutuhan dapur mereka.

Sebagian pengunjung pasar khusus warga Airmolek mengeluhkan kondisi lingkungan di Pasar Srigading selain semakin semrawut dan kumuh banyak tumpukan sampah di TPS dan Kios Kios Ileggal juga diduga ada aktivitas warung warung cafee  remang-remang sudah menjamur dilingkungan komplek pasar.

Karena semakin lama, kondisi Pasar Srigading semakin tidak terurus, kotor dan sempit, karena sebagian pedagang tidak tertib dan terlalu banyak memakan badan jalan.

Akibatnya pengguna jalan ataupun pembeli merasa kurang nyaman. Bahkan kadang-kadang sering terjadi kemacetan.

Menyikapi hal tersebut  Rombongan Lintas Komisi 1,2 dan 3 Anggota DPRD Inhu melaksanakan Kunjungan Kerja (Kunker) didampinggi Rombongan lintas Kadisprindagpas, Kadis Lingkungan Hidup ke pasar srigading Airmolek, Selasa (21/7/2020)

Hadir dalam kunjungan tersebut diantaranya Dodi Irawan Ketua Komisi II, Candra Saragih, Masrulah (Wakil Ketua DPRD Inhu), Syahrial, H Suwardi Ritonga SE (Wakil Ketua DPRD Inhu), Bayu Surbakti SH MKn (Komisi I), Rosman Yatim, Ninik,  Aditriyas Prananda (Komisi III), Kadis Prindagpas H Hikmat Praja bersama Stafnya Andre Priyantoni, Dedi, Kadis Lingkungan Hidup Ir H Selamat MM, Surya Darma Purba Babinsa 04 PP.

Dalam kunker peninjauan  langsung ke pasar srigading Airmolek disambut oleh Pengurus Asosiasi Pedagang Pasar Srigading (AP2SG) diantaranya Ketua Ishak bersama Agustiar Ahalik, BDS, Agusman, Triyadi, Andre, Yusril, Agus Salim, Hirmantias serta pengurus lainnya, menuju kelokasi pasar dan dialog dengan pedagang.

Dalam kesempatan itu, Kadis Perindagpas, Kadis LH dan Komisi I, II dan III banyak mendengar dan melihat langsung segala yang berkaitan dengan pasar sesuai fakta yang terjadi dilapangan.

Ketua Komisi II, Dodi Irawan mengatakan ada banyak hal yang menjadi faktor penghambat, utamanya adalah “Masalah sampah, area parkir, pedagang mingguan, pedagang harian, pengutipan retribusi dan masalah WC, masalah ini sudah sangat kompleks,” ujarnya.

Dalam waktu dekat, pihaknya akan mempaduserasikan dengan Lintas Dinas yang berkaitan dengan masalah sampah. Terlebih mobil sampah yang sudah tidak layak pakai, tegasnya.

Selanjutnya usai pertemuan Kadis Perindagpas Hikmat Praja dalam kunjungannya kepasar srigading Airmolek dengan wartawan mengatakan untuk program langkah awal akan menertibkan kesemrawutan yang terjadi di pasar srigading airmolek.

“Setelah permasalahan pasar sesuai laporan waktu diskusi dengan pengurus AP2SG setelah semuanya sudah diatasi maka dilanjutkan untuk program pembangunan baru pasar srigading paskah terbakar beberapa tahun silam,” singkat Hikmat Praja.

Laporan Fauzi Inhu

Komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Terbaru